Pernyataan sikap Presidium Alumni 212
Atas kekejaman pemerintah Myanmar terhadap etnis Muslim Rohingnya
Melihat dan mengamati perkembangan yang terjadi di Myanmar, Presidium alumni 212 berkesimpulan telah terjadi upaya GENOSIDA Terhadap Muslim Rohingya, oleh karenanya kami :
1.Mengutuk keras perlakuan biadab pemerintah Myanmar terhadap etnis muslim Rohingnya
2.Meminta kepada persatuan negara-negara Asia tenggara untuk melakukan tindakan tegas dan memberikan sanksi berat kepada pemerintah Myanmar
3.Meminta komisi Ham PBB untuk mengeluarkan resolusinya,terkait pelanggaram Ham berat yang dilakukan oleh pemerintahan Aung San Suu Kyi
4.Menuntut kepada PBB untuk melakukan embargo kepada rezim Aung San Suu Kyi
5.Meminta kepada komisi nobel perdamaian PBB untuk mencabut hadiah nobel yang diterima oleh Aung San Suu Kyi pada tahun 2012
6.Meminta kepada pemerintahan Jokowi,untuk mengusir duta besar Myanmar dari Indonesia dan menutup kedutaanya
7.Menghimbau kepada seluruh komponen masyarakat khususnya umat Islam untuk melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu umat Islam Rohingnya
8.Meminta umat Islam untuk mendukung aksi turun ke jalan mengusir duta besar Myanmar dari Indonesia
9.Menolak dengan tegas pernyataan forum Budha Indonesia yang menyatakan bahwa krisis Rohingnya tidak ada kaitanya dengan agama dan etnis tertentu.
Jakarta, 1 September 2017
Presidium Alumni 212
Ust.Slamet Ma'arif,S.Ag,MM/Ketua
Aminuddin,SE,MPd/Sekretaris
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon komentar yang baik, bijak dan bermanfaat. Terimakasih.